Selasa, 27 Mei 2014

Back to Bandung:D KECANTIKAN DANAU KAWAH PUTIH GUNUNG PATUHA DI JAWA BARAT

Di Puncak Gunung Patuha atau disebut juga Gunung Sepuh oleh masyarakat sekitar, terdapat obyek wisata kawah putih dan Kawah Saat dengan ketinggian 2.194 mdpl. Gunung Patuha sendiri mempunyai ketinggian kurang lebih 2.434 mdpl dengan suhu berkisar 8-12 derajat celcius. Terbentuknya kedua kawah tersebut merupakan proses alami akibat meletusnya Gunung Patuha di Pulau Jawa pada abad ke-10 dan pada abad ke-12.

Pada tahun 1837, seorang ahli botani asal Belanda yang bernama Dr. Franz Wilhelm Junghuhn dalam penelitiannya untuk menguak misteri yang beredar di masyarakat sekitar, bahwa setiap burung yang terbang melintas di atas Gunung Patuha akan mati. Ternyata fakta yang dia temukan bahwa burung-burung tersebut mati dikarenakan terdapatnya Danau Kawah Putih yang memiliki kandungan belerang yang sangat tinggi. Setelah penemuan tersebut pada zaman penjajahan Belanda, sempat didirikan pabrik belerang yang kemudian diberi nama Zwavel Ontgining Kawah Putih. Selanjutnya pada zaman penjajahan Jepang di Indonesia, pemerintahan Jepang melanjutkan pabrik belerang tersebut yang kemudian diganti nama menjadi Kawah Putih Kenzanka Gokoya Ciwidey.

Obyek wisata yang terletak di Objek wisata Danau Kawah Putih berada di Ciwidey, Bandung,  Jawa Barat. Dari Kota Bandung berjarak kurang lebih 46 kilometer arah selatan. Setelah sekian lama terbengkalai pihak Perhutani Jawa Barat dan Banten pada tahun 1983 baru meresmikan dan membuka kembali Danau Kawah Putih sebagai kawasan objek wisata dan dibuka untuk umum. Keindahan kawah ini sangat mempesona, dengan warna air yang berwarna putih dan di atasnya diselimuti kabut yang merupakan kabut dari uap panas yang menyembur dari dalam kawah. Selain keindahannya tersebut, Danau Kawah Putih juga mempunyai keunikan. Yaitu air kawah yang kadang berubah warna tergantung dari kecerahan sinar matahari. Kawasan ini sering dijadikan sebagai objek studio alam untuk berfoto atau pre wedding karena keeksotisannya.

Untuk memasuki kawasan kawah putih ini, wisatawan dikenakan biaya retribusi sebesar Rp. 15.000,/orang, retribusi mobil Rp. 150.000, dan untuk motor Rp. 35.000,-. Buka setiap hari pada pukul 07.00 – 17.00.

Akses yang cukup mudah untuk berkunjung jika Anda dari Jakarta dengan menggunakan mobil pribadi, Anda bisa melewati Tol Cipularang menuju pintu keluar Tol Kopo, setelah itu menuju Soreang mengambil arah selatan Ciwidey. Lama perjalanan dari Ciwidey ke pintu gerbang objek wisata Kawah Putih kurang lebih sekitar 30 menit. Sesampainya di pintu masuk, perjalanan harus dilanjutkan dengan berjalan kaki atau menyewa kendaraan untuk bisa menuju ke kawah putih dengan jarak sekitar 5 Kilometer.

Jika Anda menggunakan transportasi umum, dari Terminal Kebun Kelapa ataupun Leuwi Panjang, Kotga Bandung, Anda bisa menggunakan bus dengan jurusan Ciwidey. Sesampai di Ciwidey, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan angkudes tujuan Situ Patenggan.

Fasilitas di kawasan ini terbilang sudah memadai, terdapat toilet, area parkir, transportasi transit, tempat ibadah, pusat informasi dan juga tersedia warung makan. Untuk akomodasi penginapan, tersedia wisma, villa, hotel ataupun menyewa tenda di sekitar kawasan kawah putih. :)

Tidak ada komentar :

Posting Komentar