Senin, 12 Januari 2015

Pandangan Islam Terhadap Lingkungan Hidup

Allah banyak menyebutkan di dalam kitab-Nya yang mulia ayat-ayat yang berhubungan dengan lingkungan. Allah menjelaskan bahwa Dialah pencipta dan pengatur alam lingkungan ini. Dialah yang menjaga keseimbangan lingkungan dengan pengaturan yang apik dan elok. Penciptaan langit dan bumi, bergilirnya malam dan siang adalah sedikit bukti bahwa Dia Maha Mengatur alam semesta.
Perhatikanlah ayat-ayat berikut ini yang menerangkan bahwa Allah Maha Pencipta lingkungan dan pengaturnya. Allah berfirman :

الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الأرْضَ فِرَاشًا وَالسَّمَاء بِنَاء وَأَنْ زَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاء فَأَخْرَجَ بِوِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَكُمْ فَلا تََْعَلُوا لِِلَّ أَنْدَادًا وَأَنْ تُمْ تَ عْلَمُونَ

Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurun-kan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu; karena itu, janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui. (QS al-Baqarah [2]: 22)

Firman Allah yang lain :

أَفَ لَمْ ي نَْظُرُوا إِلَ السَّمَاءِ فَ وْقَ هُمْ كَيْفَ ب نََ يْ نَاىَا وَزَي نََّّاىَا وَمَا لََاَ مِنْ فُ رُوجٍ
. وَالأرْضَ مَدَدْنَاىَا وَأَلْقَيْ نَا فِيهَا رَوَاسِيَ وَأَنْ بَتْ نَا فِيهَا مِنْ كُلِّ زَوْجٍ بََِيجٍ .
تَ بْصِرَة وَذِكْرَى لِكُلِّ عَبْدٍ مُنِيبٍ

Maka apakah mereka tidak melihat akan langit yang ada di atas mereka, bagaimana Kami meninggikannya dan menghiasinya dan langit itu tidak mempunyai retak-retak sedikit pun? Dan Kami hamparkan bumi itu dan Kami
letakkan padanya gunung-gunung yang kokoh dan Kami tumbuhkan padanya segala macam tanaman yang indah dipandang mata, untuk menjadi pelajaran dan peringatan bagi tiap-tiap hamba yang kembali (mengingat Allah). (QS Qaf [50]: 6-8)

Allah berfirman pula :

وَالأرْضَ مَدَدْنَاىَا وَأَلْقَيْ نَا فِيهَا رَوَاسِيَ وَأَنْ بَتْ نَا فِيهَا مِنْ كُلِّ شَيْءٍ مَوْزُونٍ
. وَجَعَلْنَا لَكُمْ فِيهَا مَعَايِشَ وَمَنْ لَسْتُمْ لَو بِرَازِقِيَ . وَإِنْ مِنْ شَيْءٍ إِلا
عِنْدَنَا خَزَائِنُو وَمَا ن نَُزِّلُو إِلا بِقَدَرٍ مَعْلُومٍ

Dan Kami telah menghamparkan bumi dan menjadikan padanya gunung-gunung dan Kami tumbuh-kan padanya segala sesuatu menurut ukuran. Dan Kami telah menjadikan untukmu di bumi keperluan-keperluan hidup, dan (Kami menciptakan pula) makhluk-makhluk yang kamu sekali-kali bukan pemberi rezeki kepadanya. Dan tidak ada sesuatu pun melainkan pada sisi Kamilah khazanahnya; dan Kami tidak menurunkannya melainkan dengan ukuran yang tertentu. (QS al-Hijr [15]: 19-21)

Ayat-ayat di atas memberikan pelajaran bagi manusia akan keagungan dan kekuasaan Allah yang sangat besar. Nikmat dan karunia yang tak terhingga telah Dia curahkan
bagi manusia. Ayat-ayat tersebut juga mengingatkan manusia bahwa terjadinya segala sesuatu di alam semesta ini berupa pergiliran siang dan malam, adanya hewan-hewan, tumbuhan yang beraneka ragam, dan segala yang membawa manfaat bagi manusia di bumi adalah untuk mendorong manusia agar berpikir dan merenungi ciptaan-Nya. Ayat-ayat tadi mengingatkan mereka agar bersyukur dan taat kepada Rabb semesta alam bukan malah kufur.

Allah berfirman :

إِنَّ فِ خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ وَاخْتِلافِ اللَّيْلِ وَالنَّ هَارِ لآيَاتٍ لأولِ
الألْبَابِ

Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal. (QS Ali 'Imran [3]: 190)

Berpikir dan merenungi makhluk ciptaan Allah akan membawa pengenalan terhadap keagungan dan kebesaran Allah. Hal itu akan menyadarkan manusia bahwa alam ini akan punah dan kembali kepada Rabbnya, yang kemudian Allah akan membalas dengan balasan yang setimpal. Barangsiapa memiliki tujuan seperti ini maka jiwanya akan mampu mengerem segala keinginan hati dan menjadi bersih. 
Semoga bermanfaat..Jazakallah..

Tidak ada komentar :

Posting Komentar